Selasa, 20 Juni 2017

Menderita Sakit (Bisa) Disebabkan dari Berpikir Negatif

Menderita Sakit (Bisa) Disebabkan dari Berpikir Negatif Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Dwiatmo Kartiko

Pada suatu hari di bulan November 2007, saya mendapat SMS dari teman saya yang isinya bahwa Pak W (singkatan nama) saat ini masuk rumah sakit untuk menjalani operasi lambung. Saya heran, pikir saya, lha wong Pak W itu jualan bermacam-macam produk makanan/minuman kesehatan, dari beberapa perusahaan MLM besar, yang katanya amat sangat manjur sekali, kok malah dirinya sendiri masuk rumah sakit, berita ini pasti nggak benar, nggak masuk akal. Kemudian saya coba cek ke keluarganya dan hasilnya: “Ya Benar, pak W masuk rumah sakit, operasi lambung.”

Saya masih tetap heran, setiap kali bertemu pak W, dia selalu cerita bahwa jualannya laris karena dagangannya mempunyai khasiat yang amat sangat manjur luar biasa. Dia pernah cerita bahwa pak A dulunya sakit kanker, tetapi bisa sembuh karena minum ini, sambil menunjukan 1 box minuman kesehatan merk I. Pada kesempatan yang lain, dia cerita pak B sembuh dari stroke karena minum X. Waktu yang lain lagi, ibu C sudah bisa jalan, karena asam uratnya sembuh berkat makanan Z, dst. Barang-barang yang dijualnya itu katanya sudah terbukti bisa menyembuhkan segala macam penyakit, tetapi, pikir saya, dirinya sendiri malahan masuk RS., kok lucu?

Sore harinya saya besuk dia ke Rumah Sakit. Saya bisa bertemu dia, tetapi saya tidak bisa berkomunikasi dengan dia. Karena pesan dokter dia tidak boleh diajak bicara untuk beberapa hari. Di samping tempat tidurnya ada isterinya yang setia menun
... baca selengkapnya di Menderita Sakit (Bisa) Disebabkan dari Berpikir Negatif Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 14 Juni 2017

Mujur atau Malang?

Mujur atau Malang? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ada sebuah cerita Cina kuno tentang seorang laki-laki tua yang sikapnya dalam memandang kehidupan berbeda sama sekali dengan orang-orang lain di desanya.

Rupanya laki-laki tua ini hanya mempunyai seekor kuda, dan pada suatu hari kudanya kabur. Para tetangganya datang dan menaruh belas kasihan kepadanya, mengatakan kepadanya betapa mereka ikut sedih karena kemalangan yang menimpanya.

Jawabannya membuat mereka heran.

"Tapi bagaimana kalian tahu itu kemalangan?" dia bertanya.

Beberapa hari kemudian kudanya pulang, dan ikut bersamanya dua ekor kuda liar. Sekarang si laki-laki tua punya tiga ekor kuda. Kali ini, tetangga-tetangganya mengucapkan selamat atas kemujurannya.

"Tapi bagaimana kalian tahu itu kemujuran?" dia menjawab.

Pada hari berikutnya, sementara sedang berusaha menjinakkan salah seekor kuda liar, anak laki-lakinya jatuh dan kakinya patah.

Sekali lagi, para tetangga datang, kali ini untuk menghibur si laki-laki tua karena kecelakaan yang menimpa anaknya.

"Tapi bagaimana kalian tahu itu kemalangan?" dia bertanya.

Kali ini, semua tetangganya menarik kesimpulan bahw
... baca selengkapnya di Mujur atau Malang? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 02 Juni 2017

Ibu

Ibu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tak ada lelahnya perempuan itu menahan kantuknya. Ingin rasanya dia memejamkan matanya dan tidur selama beberapa menit. Tapi orang-orang yang ditunggunya tak kunjung datang. Dia tak tahu jam berapa sekarang, yang dia tahu hanya dia telah lama menunggu. Rasa sakitnya saat ini telah di tahannya sejak lama. Tapi dia tetap percaya diri dan mempertahankannya.

Dia rasa ini adalah saat-saat terpenting yang pernah terjadi dalam hidupnya. Saat-saatnya untuk menjadi seorang pahlawan. Setelah banyak yang dilewatkannya atau digagalkannya karena tindakannya sendiri. Tapi untuk kali ini hati nuraninya yakin bahwa dia akan berhasil. Dia percaya bahwa kali ini dia takkan merusak nya. Telah banyak kegagalan yang dilewatinya karena kesalahan fatal yang dibuatnya.

Di saat dia harus membanggakan seseorang yang telah menjadi pahlawan juga untuknya, dia dikeluarkan dari sekolahnya karena terlibat masalah yang sangat ia sesali hingga saat ini. Dia tahu, mungkin memang sudah terlambat untuk membalas kepahlawanan ibunya saat ini. Bahkan di saat terakhir hidup perempuan itu, dia tak ada.

Berbagai emosi bercampur aduk antara menyesal, sedih, dan lelah. Bahkan kesabarannya pun sudah hampir habis. Tak terasa air ma
... baca selengkapnya di Ibu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 01 Juni 2017

Kotak Impian

Kotak Impian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kampung bahagia, tempat Ryan melewati hari-hari bersama ibu dan adiknya. Hidup tanpa kehadiran seorang ayah tak membuatnya kehilangan semangat, meskipun dalam kondisi ekonomi yang kurang memadai. Ryan yang masih berusia 10 tahun, terbilang cukup belia untuk menghadapi kehidupan yang begitu keras.

Sejak ayahnya meninggal 2 tahun silam, kondisi Ryan dan keluarga memang sudah sangat jauh berubah. Ibunya mulai sakit-sakitan dan diapun harus putus sekolah. Menjadi tulang punggung keluarga mungkin berat baginya mengingat usianya yang masih sangat belia, namun semangat yang dimilikinya untuk membahagiakan ibu dan adiknya tak membuatnya menjadi seorang pecundang. Ada mimpi yang harus ia wujudkan meskipun tidak dengan ia sekolah.

Suasana malam yang begitu sendu, tatkala Ryan memulai percakapan dengan ibunya terkait pengalaman bahagia mereka dengan sang ayah
Ryan
Ibu… Andaikan ayah masih bersama kita, mungkin gak yah hidup kita seperti ini (Sambil tidur dipangkuan ibu)
Ibu
Sayang, itu semua sudah menjadi garis tangan-Nya. Apapun keadaannya kita harus terima. Ibu yakin ada rencana Tuhan
... baca selengkapnya di Kotak Impian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 15 Mei 2017

Lilin Harapan

Lilin Harapan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Batu sandungan itu mampir jua di pelukan. Dan aku dibuai alunan kesedihan karenanya. Kegagalan pertama dan terbesar yang pernah singgah. Karena itu pun, kekasihku terlepas dariku. Aku tak bisa berbuat apa-apa kecuali mengurai air mata.

Di sudut ruang gelap, kumerenung di atas ratapan. Tiga batang lilin merah menemani bak sinar remang-remang. Dua di antaranya, kuukir tulisan ‘kejayaan’ dan ‘cinta’ pada batang tubuhnya. Aku menangis hingga tak bersuara. Bulir-bulir air merembes di pipi hingga jatuh membasahi sumbu lilin pertama, lilin ‘kejayaan’. Seketika lilin itu padam, menyisakan asap pembakaran. Tangisku tak kunjung surut, justru menjadi-jadi. Kudekati lilinku yang kedua. Saat air dari pelupuk mustika kembali menetesi sumbunya, lilin bertuliskan ‘cinta’ itu ikut padam seperti pendahulunya. Berakhirlah sudah sekarang. Haruskah aku hidup hanya untuk menghidupi kenangan?

Tinggallah sebatang lilin merah tanpa gurat tulisan yang masih menyala. Lilin terakhirku. Percuma, aku sudah putus asa. Kumatikan ia dengan satu hembus napas. Anehnya, lilin itu bukannya padam, malah makin benderang. Kutiup sekali lagi dan hasilnya tetap sama.
“Kenapa kau tak padam seperti yang lain?”, gumamku kebingungan.
Tiba-tiba lilin itu berkata “Aku tak pernah redup apalagi padam selama engkau masih percaya”
Bulu kudukku berdiri dibuatnya “Si-siapa kau?”, tanyaku enggan.
“Akul
... baca selengkapnya di Lilin Harapan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 14 Mei 2017

Jiwa Pramuka Yudi

Jiwa Pramuka Yudi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Siang itu yudi sedang duduk di halaman sekolah. Fikiranya gelisah dan terlihat tampak kacau, tangannya memegang Hp dan sering-sering ia lihat, seperti sedang menunggu sms masuk. Penasaran, aku menghampirinya.
“Yud.. kenapa kamu gelisah gitu?” Ucapku mengagetkan Yudi
“Enggak apa-apa sih, cuma lagi bingung aja” jawab Yudi menutupi masalah
“Bingung kenapa?” Sok ingin tahu
“gapapa sih, em, boleh tahu kamu mau kemana?”
“Mau pulang, habis ini mau ikut kemah gabungan, kenapa? mau ikut?”
“Emang aku boleh dan bisa ikut? Serius?”
“Yuupp, kamu ikut Gudep sini.. ayo sekarang pulang, ntar kumpul disini jam 14.00”
“wahhh ok ok ok”

Jam 14.00 tiba, semua DA SMA Harapan sudah berkumpul, namun mataku belum menemukan sosok Yudi. Aku berfikir Yudi tidak akan datang, aku menyibukan diri membantu teman-teman menaikan barang-barang ke atas truk. Tiba-tiba Yudi muncul dengan pakaian pramuka lengkap dan rapi sambil menggendong ransel hitam..
“Lapor saya Yudi Gustinar siap mengikuti kemah gabungan dalam rangka Hut Pramuka, laporan selesai” Ucap yudi disertai hormat sebelumnya, membuatku kaget dan penuh tanya.
“Laporan saya terima, kerjakan” jawabku
“Siap kerjakan”

Kami tertawa lepas dan hal itu membuatku merasa kini sahabatku telah
... baca selengkapnya di Jiwa Pramuka Yudi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 08 Mei 2017

Filosofi Modal Nol

Filosofi Modal Nol Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saat ini, masih banyak sekali orang yang ingin menjadi pengusaha, selalu mengeluhkan tentang kesulitan memperoleh modal. Sebab, kebanyakan memang orang-orang masih beranggapan bahwa modal harus selalu dalam bentuk uang. Modal harus berupa hal yang bisa digunakan untuk membeli sesuatu yang kita perlukan untuk memulai usaha. Modal harus bisa diputar untuk mengembangkan usaha. Modal harus ini, modal harus itu.

Hasilnya? Karena merasa modal (baca: uang) belum cukup, kadang seseorang tak berani membuka usaha. Padahal, berbagai buku, tulisan, laporan, berita, hingga berbagai cerita dalam berbagai forum diskusi, seminar, dan workshop, telah menyebut bahwa modal tak harus dalam bentuk uang. Banyak kisah sukses pengusaha yang memulai dari nol.

Memang, hal ini seperti sesuatu yang aneh dan nyaris tak masuk akal bagi sebagian orang. Bagaimana bisa memulai usaha dengan tanpa uang sama sekali? Nol itu jelas-jelas bukan suatu angka yang bisa digunakan untuk membeli apapun. Nol itu adalah angka yang kosong melompong, bagaimana mungkin kita bisa memulai usaha tanpa memiliki sesuatu apapun?

Betul. Jika itu pola pikir yang dianut ada
... baca selengkapnya di Filosofi Modal Nol Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1